Cara Mengirim Lamaran Lewat Email

Image: canva.com

Supaya Dilirik HRD, Begini Cara Mengirim Lamaran Lewat Email

Lamaran kerja konvensional sudah tidak relevan dengan perkembangan zaman di era digital. Tidak heran bila cara mengirim lamaran lewat email menjadi pilihan efektif dewasa ini. Kamu yang masih pemula atau fresh graduate bisa mencoba peluang pekerjaan memakai sarana praktis ini. Pastikan Kamu tahu cara mengirim lamaran yang baik dan profesional agar dilirik pihak HRD.

Supaya lamaran kerja Kamu dilirik oleh pihak HRD, maka pastikan Kamu tahu cara mengirim lamaran lewat email berikut :

1. Mempersiapkan semua berkas dengan baik

Berkas apa saja yang dibutuhkan dalam lamaran kerja harus Kamu persiapkan lebih dulu, misalnya scan ijazah terakhir, pas foto terbaru, CV, salinan KTP, dan lain-lain.

2. Membuat alamat email yang profesional

Pastikan Kamu membuat alamat email yang profesional memakai nama asli dan tidak menggunakan kata atau nama yang alay.

3. Tulis subjek email dengan jelas

Jangan lupa untuk menuliskan subjek email dengan jelas setelah memastikan alamat pengiriman email sudah benar.

4. Menulis surat lamaran di body email

Lamaran kerja tidak perlu dilampirkan di berkas sendiri, tetapi Kamu bisa langsung menuliskannya di badan email. Surat lamaran kerja yang informatif akan membuat HRD tertarik untuk melihat berkas yang terlampir dalam lamaran Kamu, lho!

Hal penting yang harus Kamu perhatikan dalam menulis surat lamaran adalah memakai struktur kepenulisan yang baik mulai salam pembuka, isi dan penutup, gunakan bahasa yang singkat dan informatif, pakai ejaan yang benar, formal, atau menyesuaikan dengan permintaan surat lamaran kerja dalam Bahasa Indonesia atau bahasa asing.

Baca Juga:  Mau Jadi Dosen? Berikut 10 Cara Melamar Jadi Dosen Buat Kamu

5. Melampirkan dokumen atau berkas yang dibutuhkan

Semua berkas yang sudah Kamu persiapkan sebelumnya bisa dilampirkan dengan ketentuan tidak lebih dari 1 MB untuk memudahkan perekrut dalam mengunduhnya.

6. Hindari mengubah berkas lamaran kerja menjadi zip atau rar

Hindari mengubah berkas lamaran kerja yang membuat perekrut kesulitan membuka atau memakan waktu lebih lama. Bisa jadi lamaran kerjamu akan langsung terbuang bila mengubah berkas lamaran menjadi format zip atau rar ini.

7. Memilih waktu pengiriman yang tepat

Setelah memastikan bahwa semua surat lamaran kerja termasuk berkas pendukung terlampir dengan benar, Kamu bisa mulai melakukan pengiriman. Sebaiknya pertimbangkan mengirim surat lamaran kerja pada jam kerja, misalnya Senin-Sabtu pukul 09.00-16.00 atau sesuaikan dengan jam kerja perusahaan terkait.

Baca Juga:  10 Persyaratan Lamaran Kerja Yang Paling Umum Diperlukan

Dari beberapa cara mengirim lamaran lewat email di atas, Kamu bisa mencoba peluang kerja di era digital ini. Pengiriman surat lamaran kerja lewat email lebih praktis, hemat tenaga dan biaya sehingga Kamu bisa mengirimkan ke beberapa perusahaan yang membutuhkan karyawan lebih mudah. Penulisan dan pelampiran berkas yang sesuai aturan akan membuat HRD tertarik merekrut Kamu untuk mengikuti tahapan seleksi selanjutnya, ya!