Pertanyaan yang diajukan perekrut saat melakukan wawancara merupakan metode untuk mengetahui profil Kamu dengan baik. Tidak hanya bisa melihat integritas dan kinerja saja, tetapi perekrut akan mencoba memahami karakter atau kepribadian Kamu. Demi menjaga branding personal Kamu dengan baik, bila mendapat pertanyaan umum seputar alasan keluar kerja saat interview, maka Kamu bisa memberikan alasan yang masuk akal.
Alasan Keluar Kerja Saat Interview dengan HRD
Interview merupakan bagian penting yang bisa membuat Kamu lolos seleksi melamar pekerjaan tertentu. Bila mendapat pertanyaan personal tentang perusahaan lama Kamu, maka Kamu bisa menjadikan beberapa alasan keluar kerja saat interview yang bisa dipahami tim HRD berikut :
1. Ingin mendapatkan pengalaman baru
Alasan klasik yang masuk akal saat Kamu ditanya alasan keluar kerja adalah ingin mendapatkan pengalaman baru.
2. Ingin mengejar karir lebih tinggi
Kamu ingin mengejar karir yang lebih tinggi menjadi alasan keluar kerja yang masuk akal sebab perusahaan lama tidak membuka promosi atau naik jabatan.
3. Ingin meningkatkan pendapatan
Alasan keluar kerja sebab ingin mendapatkan gaji atau bonus yang lebih layak sesuai kinerja bukan sesuatu yang salah.
4. Mengincar posisi di bidang baru
Kamu ingin mencoba sesuatu yang baru, perubahan deskripsi pekerjaan dan menambah pengalaman, kenapa tidak?
5. Perubahan ritme kerja di tempat lama
Adanya bos baru di perusahaan lama dan sistem kerja yang berubah bisa menjadi salah satu alasan Kamu keluar dari pekerjaan tersebut. Perubahan ritme kerja di tempat lama yang kurang bagus atau tidak sesuai kesepakatan bisa menjadi alasan. Tentu Kamu tetap harus menjaga dan mengontrol diri agar tidak menjelekkan perusahaan lama, ya!
6. Ingin melanjutkan pendidikan
Alasan seseorang keluar dari pekerjaan lama sebab ingin melanjutkan pendidikan ke jenjang lebih tinggi. Tentu HRD sangat memahami bahwa Kamu adalah tipe orang yang mengutamakan pendidikan demi mengejar karir lebih bagus kelak.
7. Pekerjaan yang lama kurang memberikan tantangan
Kamu tipe orang yang menyukai tantangan dan siap memenuhi target perusahaan. Ini bisa menjadi alasan keluar kerja dari perusahaan lama yang tepat, lho!
8. Lokasi kantor yang terlalu jauh
Kamu sudah berkeluarga dan memutuskan mencari pekerjaan yang lebih dekat dari rumah bukan alasan yang salah, kok.
9. Akuisisi perusahaan lama
Akuisisi perusahaan lama dengan perusahaan lain bisa menjadi alasan Kamu keluar kerja yang dipahami oleh atasan.
10. Situasi personal
Mengalami masalah keluarga atau pribadi bisa menjadi alasan seseorang resign dari pekerjaan lama. Bisa jadi masalah tersebut bisa menghambat kinerja di perusahaan sehingga Kamu memutuskan berhenti. Pastikan Kamu tidak menjelaskan terlalu rinci masalah personal guna memberi kesan bahwa Kamu tetap tipe karyawan yang punya prioritas dalam hidup.
Nah, apakah Kamu sudah punya alasan keluar kerja saat interview nanti?